- Admin Dinkes
- Jumat, 09 Desember 2022
- 13513
Launching Kampung Germas Desa Pongkar Kabupaten Karimun Tahun 2022
Gambar : Launching Kampung Germas Desa Pongkar Kabupaten Karimun Tahun 2022
Kesehatan merupakan investasi sumber daya manusia yang memiliki kontribusi besar untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Oleh karena itu, menjadi suatu keharusan bagi semua pihak untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan demi kesejahteraan seluruh masyarakat. IPM merupakan suatu ukuran untuk melihat tingkat kemajuan suatu daerah. IPM diukur berdasarkan tiga indikator utama yaitu kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Pada Tahun 2022 ini, Provinsi Kepulauan Riau sebagai Beranda NKRI, memiliki capaian IPM sebesar 76,46. Kepri menempati peringkat 4 terbaik nasional dan peringkat 1 terbaik Sumatera.
Derajat kesehatan seseorang dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain perilaku, lingkungan, keturunan, ketersediaan dan akses terhadap pelayanan kesehatan berkualitas. Semua hal tersebut akan terwujud dalam kegiatan sehari-hari, menjadi gaya hidup atau kebiasaan yang penting untuk diarahkan menjadi gaya hidup sehat demi mewujudkannya masyarakat yang lebih berkualitas.
Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) memiliki daya ungkit yang besar dalam meningkatkan IPM dalam bidang kesehatan.Germas merupakan gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Maka, tidak mengherankan jika tujuan tersebut tidak hanya dibebankan pada satu sektor semata, sekalipun fokus perhatiannya adalah kesehatan.
Kehadiran Kampung Germas, merupakan upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dari unit terkecil. Kalau unit terkecil dimasyarakat sudah bisa mandiri, maka kesehatan tak harus bergantung pada pemerintah saja. Kampung Germas juga menjadi tempat untuk membangun suatu iklim yang konsisten, integratif, yang didirikan serta dikelola langsung oleh masyarakat dengan kekuatan lokal yang ada. Kekuatan lokal tersebut misalnya kerajinan, UMKM, Perkebunan, serta kekuatan lain yang dapat dikembangkan menjadi sebuah sistem kesehatan.
Kampung Germas merupakan wadah integrasi berbagai program yang mendukung peningkatan aktifitas fisik, peningkatan pangan sehat dan perbaikan gizi, Peningkatan deteksi dini penyakit, Peningkatan lingkungan sehat serta peningkatan edukasi serta perilaku hidup bersih dan sehat.
“Pencanangan Kampung Germas di Desa Pongkar Kecamatan Tebing Kabupaten Karimun”, yang diselenggarakan di Pantai Ketam, Desa Pongkar Kabupaten Karimun yang dilaksanakan pada hari ini Selasa, 6 Desember 2022. , Desa Pongkar menjadi Kampung Germas ke 18 di Provinsi Kepulauan Riau. Adapun Lokasi Kampung Germas tersebut adalah : 1 Kampung Germas di Kelurahan Batu IX Kota Tanjungpinang, 16 Kampung Germas di Kota Batam, dan 1 Kampung Germas di Kabupaten Karimun yakni Desa Pongkar. Dengan tujuan Sebagai upaya pemberdayaan masyarakat di tingkat keluarga dan Kelurahan yang memberikan gambaran kepada masyarakat tentang penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Dengan peserta pada “Pencanangan Kampung Germas di Desa Pongkar Kecamatan Tebing Kabupaten Karimun” berjumlah 250 orang yang berasal dari Pemerintah Daerah Provinsi Kepulauan Riau dan Kabupaten Karimun, Kecamatan, Kelurahan, Puskesmas, Kader, Tokoh Masyarakat, RT, RW dan Masyarakat Desa Pongkar Kabupaten Karimun.
Selaku Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad sangat mengapresiasi inisiatif yang dimiliki masyakat di Desa Pongkar untuk membentuk Kampung Germas. Beliau berharap kedepannya Germas bukan hanya menjadi prilaku masyarakat, namun juga menjadi budaya. menyadari, bukanlah hal yang mudah merubah prilaku. Setiap orang memiliki kebiasaan masing-masing dan mengubah perilaku adalah sebuah proses yang tak pernah sudah. Ini adalah tantangan. Masyarakat Desa Pongkar akan menjadi contoh bagi Desa dan Kelurahan lainnya sehingga kedepannya akan terbentuk lagi kampung germas berikutnya di Provinsi Kepulauan Riau dan berharap dengan Pencanangan Kampung Germas di Desa Pongkar Kecamatan Tebing Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau ini, dapat menjadikan Germas lebih dirasakan gaungnya sampai di tingkat masyarakat terbawah. (MH)