Konten Berita

...

Kunci Keberhasilan Penyakit TBC Adalah Dengan Disiplin Minum Obat

Banyak fakta bahwa penderita Tuberculosis dengan pengobatan yang benar dan tepat, sebagian besar dapat sembuh total. Mengapa hanya sebagian besar? Ini dikarenakan sebagian lainnya ada yang mengalami resisten obat, sehingga orang tersebut tidak bisa diobati dengan obat standar. Untuk itu, upaya pengobatan tbc yang benar dan tepat harus terus digalakkan.

Pengobatan yang benar dan tepat harus menggunakan obat yang sesuai dengan pedoman pengobatan TBC dan dalam waktu yang ditentukan. Biasanya pengobatan hingga sembuh memerlukan waktu sekitar 6 bulan. Namun, dalam kondisi tertentu (resisten obat atau ada masalah lain), pengobatan akan menjadi lebih lama. Maka, kunci keberhasilan pengobatan TBC adalah disiplin dalam minum obat.

Upaya pengobatan ini dimulai dari skrining TBC, terutama pada kelompok masyarakat berisiko, seperti sering kontak dengan penderita TBC, penderita hiv/aids, penderita kencing manis, balita stunting dan lain-lain. Bagi orang yang sering kontak dengan penderita tbc, tetapi dari hasil skrining dan pemeriksaan lanjutan tidak mempunyai gejala TBC harus diberikan terapi pencegahan TBC (tpt).

Cara Minum Obat TBC yang Baik dan Benar :

  1. Minum obat tiap hari pada waktu yang sama. Cara minumnya berbeda dari antibiotik lainnya dimana 4 OAT tersebut diminum bersamaan 1 kali sehari, di jam yang sama setiap harinya, minimal selama 6 bulan. OAT jenis Isoniazid dan Rifampisin sebaiknya diminum saat perut kosong.
  2. Buat pengingat minum obat di gawai.
  3. Catat durasi pengobatan yang berfungsi untuk memantau waktu pengobatan, kapan obat habis, dan waktu untuk konsultasi kembali.
  4. Tempatkan obat di area yang mudah terlihat.

Cara lain agar tidak lupa untuk terus taat minum obat TBC adalah menggunakan kotak obat. Penggunaannya sangat berguna bagi orang yang mengonsumsi obat secara rutin setiap harinya. Selain disimpan dalam suhu normal, pastikan Anda menyimpan kotak obat di tempat yang mudah dijangkau.

  1. Menunjuk orang terlatih sebagai Pengawas Minum Obat (PMO).

Cara minum OAT yang benar begitu pentingnya hingga penderita TBC paru biasanya harus memiliki pengawas minum obat. Bila dosis OAT yang diserap tubuh kurang dari seharusnya akibat aturan pakai yang tidak tepat, maka tidak bisa membunuh kuman TBC dengan optimal. Bahkan kuman TBC bisa menjadi kebal terhadap OAT sehingga TB akan semakin sulit disembuhkan.

Kontak Kami