- Admin Dinkes
- Minggu, 24 September 2023
- 567
Pelatihan Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia dan Geriatri Untuk Petugas Puskesmas
Gambar : Kadinkes Provinsi Kepri Membuka Pelatihan Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia dan Geriatri Untuk Petugas Puskesmas
Meningkatnya umur harapan hidup (UHH) memberikan dampak bertambahnya populasi lanjut usia (Lansia). Peningkatan jumlah Lansia menimbulkan beberapa konsekuensi yang berkaitan dengan kondisi Lansia yang cenderung mengalami penurunan fungsi-fungsi tubuh seiring dengan bertambahnya usia atauakibat kondisi-kondisi tertentu (penyakit, kecelakaan, trauma, dll), sehingga tingkat kemandiriannya menurun dan membutuhkan perawatan.
Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau menyelenggarakan Pelatihan Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia dan Geriatri Untuk Petugas Puskesmas, Pelatihan ini dilaksanakan selama 6 hari dari tanggal 18 -23 September 2023 di Hotel Comforta Tanjungpinang. Pelatihan ini diikuti oleh Petugas Puskesmas kabupaten/kota di Provinsi Kepulauan Riau dan Pengelola Program Pelayanan Kesehatan usia Lanjut.
Pelatihan ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, Moh. Bisri, SKM, M.kes. Dalam sambutannya beliau mengatakan, Konsep dasar pelayanan atau program kesehatan lansia adalah diharapkan lansia yang sehat tetap sehat dengan mengoptimalkan fungsi fisik, mental, kognitif dan spiritual, melalui upaya promotif dan preventif, termasuk kegiatan pemberdayaan lansia.
Dalam upaya mendekatkan layanan kesehatan, pemerintah dan masyarakat telah mengembangkan konsep Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM), yang berperan dalam memberikan pelayanan kesehatan terhadap kelompok lansia adalah Posyandu Lansia dan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) Penyakit Tidak Menular (PTM), lanjutnya.
Kondisi terkini (Tahun 2022) di Provinsi Kepulauan Riau, Indikator persentase kab/kota yang menyelenggarakan pelayanan Kesehatan lanjut usia telah mencapai 100%, sedangkan persentase lansia yang mendapatkan pelayanan Kesehatan sebesar 77,5% dan telah mencapai target yang ditetapkan pada tahun tersebut yaitu sebesar 72%. Meskipun kedua indikator tersebut sudah mencapai target yang ditetapkan namun masih diperlukan berbagai upaya strategis untuk meningkatkan penyediaan layanan, salah satunya dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petugas melalui kegiatan pelatihan. Jelasnya. (SP - Kesmas)
